10/25/2013

STRUKTUR KONTROL


LAPORAN PRAKTIKUM
PEMROGRAMAN WEB

laporan praktikum STMIK AKAKOM

DISUSUN OLEH :

NIM : 115410138
NAMA : HERMAWAN




PERTEMUAN KE-2
STRUKTUR KONTROL

A. PEMBASAHAN
Praktik 1


<html>
<head>
<title> Struktur Control IF</title>
</head>
<body>
<? // Merupakan Pernyataan atau scrip PHP

$nilai1 = 4; // variable nilai1 dengan nilai 4
$nilai2 = -7; // variable nilai2 dengan nilai -7
======Struktur Kontrol if =====

if($nilai1 > $nilai2); //  jika variable nilai1 lebih besar dari variable nilai2 maka
echo "$nilai1 Lebih Besar dari pada $nilai2 <br>"; // cetak variable nilai1 Lebih Besar dari pada variable nilai2,
*) Perintah <br> digunakan untuk pindah baris/ enter.


if($nilai2 < 0) // jika variable nilai2 kurang dari 0 maka
echo "nilai2 adalah negative";// cetak nilai2 adalah negative


?>

</body>
</html>
</html>

Sehingga outputnya :

PENJELASAN OUTPUT:
  • 4 lebih besar dari – 7,  karena angka 4 itu lebih besar -7.
  • nilai2 adalah negative,  kerana variable nilai 2 adalah -7 

Praktek 2


<html>
<head>
<title> Struktur Control IF ELSE</title>
</head>
<body>
<? // Merupakan Pernyataan atau scrip PHP
======Struktur Kontrol if- else =====
$bil = 8; // variable bil dengan nilai 8
   if($bil % 2 == 0) // jika variable bil modulo 2 (sisa bagi 2) sama dengan nol (tidak ada sisa bagi) maka
echo "bilangan $bil merupakan bilangan genap"; // cetak bilangan variable bil merupakan bilangan genap .
   else // jika tidak atau selain itu
echo "bilangan $bil merupakan bilangan ganjil";// cetak bilangan variable bil merupakan bilangan ganjil

?>

</body>

Sehingga outputnya :
PENJELASAN OUTPUT:
Karena variable bil dengan nilai 8, jadi nilai 8 di modulo 2 sama dengan nol sehingga hasilnya adalah bilangan 8 merupakan bilangan genap.

Praktek 3


<html>
<head>
<title> Pernyataan SWITCH </title>
</head>
<body>
<?  // Merupakan Pernyataan atau scrip PHP
   $jurusan = "TI";  // variable  dengan nilai TI
 Nilai dari variable jurusan yaitu TI  akan diingat terus oleh program untuk dilakukan seleksi.

======Struktur Kontrol switch =====
Kondisi dalam seleksi switch ditandai dengan case, dan perintah selanjutnya akan dieksekusi hingga menemukan kata break
switch($jurusan)   { // perintah untuk penyeleksian berdasarkan nilai dari variable jurusan.
case "KA"; // pilihan pertama adalah KA
echo "$jurusan = Komputerisasi Akuntansi"; // cetak variable dengan nilai Komputerisasi Akuntansi
  break; // perintah untuk menghentikan pilihan pertama

case "MI";// pilihan kedua adalah MI
  echo "$jurusan = Manajemen Informatika"; // cetak variable dengan nilai Manajemen Informatika
  break; // perintah untuk menghentikan pilihan kedua

case "SI";// pilihan ketiga adalah SI
  echo "$jurusan = Sistem Informasi";// cetak variable dengan nilai Sistem  Informasi
  break;// perintah untuk menghentikan pilihan ketiga

case "TI";// pilihan keempat adalah TI
  echo "$jurusan = Teknik Informatika";// cetak variable dengan nilai Teknik Informatika
  break; // perintah untuk menghentikan pilihan ke empat

        default: // berfungsi untuk memberikan nilai default jika pilihan itu tidak ada
  echo "$jurusan tidak terdaftar"; // cetak variable jurusan tidak terdaftar
   }
?>
</body>
</html>


Sehingga outputnya :


PENJELASAN OUTPUT:
Kondisi dalam seleksi switch ditandai dengan case. Pada kondisi pertama (case “KA”) jika nilai dari variable jurusan adalah KA maka, perintah selanjutnya akan dieksekusi hingga menemukan kata break. Perintahnya adalah menampilkan pernyataan Komputerisasi (echo “$jurusan = Komputerisasi). Apabila nilai dari variable jurusan tidak memenuhi syarat maka, program akan membawa nilai variable jurusan kekondisi ke-2 untuk diseleksi kembali.
Pada kondisi kedua ini adalah MI, jika nilai $jurusan adalah MI akan dieksekusi perintah untuk memanggil nilai variable jurusan untuk ditampilkan dan pernyataan Manajemen Informatika. Apabila nilai dari variable jurusan tidak memenuhi syarat maka, program akan membawa nilai variable jurusan kekondisi ke-3 untuk diseleksi kembali. Begitu seterusnya hingga program mendapatkan kondisi yang sesuai lalu mengeksekusi perintah didalamnya.
Kondisi ke-3 mengharapkan nilai $jurusan adalah SI. Kondisi ke-4 mengharapkan nilai $jurusan adalah TI. Apabila nilai dari variabell jurusan tidak memenuhi semua persyaratan maka secara default (ditandai dengan perintah default) program akan memanggil nilai dari $jurusan dan menampilkannya serta menampilkan tidak terdaftar.
Diawal nilai dari variable jurusan adalah TI. Program terus membawa nilai ini hingga menemukan kondisi yang tepat. Kondisi pertama tidak sesuai karena dikondisikan nilainya adalah KA. Kondisi ke-2 juga tidak sesuai karena kondisinya bukan SI pada kondisi ke-3 juga belum sesuai karena kondisinya SI, kondisi ke -4 baru sesuai sehingga pernyataannya dieksekusi yaitu memanggil nilai variable jurusan, lalu menampilkannya dilengkapi dengan pernyataan = Teknik Informatika .

Praktek 4
$jurusan = "TI"; diganti dengan huruf kecil ($jurusan = "ti");, maka hasil outputnya adalah :

PENJELASAN OUTPUT:
Dikarenakan jurusan variable ti di scipt programnya tidak ada, sehingga hasil outputnya seperti diatas, dan untuk pengisian nilai variable ini PHP case sensitive sehingga nilai TI ≠ ti. Kondisi yang tepat adalah default $jurusan tidak terdaftar, karena tidak memenuhi kondisi ke-1, ke-2, ke-3 maupun ke-4.
Stateman break di hapus, maka hasil outpunya :




 PENJELASAN OUTPUT:
Dikarenakan perintah break digunakan untuk pernyataan selain ( seperti else)., sehingga kalau dihapus maka program kalau dijalankan tidak ada jedanya, sehingga nilai defult akan di eksekusi.
Praktek 5



<html>
<head>
<title> Perulangan WHILE </title>
</head>
<body>
======Struktur Kontrol while =====
Pernyataan while akan dieksekusi selama ungkapan dalam while benar, pengujian dilakukan sebelum bagian pernyataan, ada kemungkinan tidak ada satupun pernyataan yang dieksekusi.

<?
   $i = 0; // variable i  dengan nilai 0
   while($i <= 5) // saat variable i kurang dari sama dengan 5
   {
$jum = $i + 1; // variable jum sama dengan  variable i tambah 1
echo "1 + $i = $jum <br>";// cetak 1 tambah variable I sama dengan variable jum
$i++;// variable i plus satu artinya kan di tampilkan urut ke bawah
   }
?>
</body>
</html>

HASIL OUTPUT

PENJELASAN OUTPUT:
Awalnya variable i diberi nilai 0 ($i = 0). Kemudian dilakukan pengujian apakah nilai dari variable i ($i) lebih kecil dari 5? ( <=5), jika nilai $i memenuhi syarat maka pernyataanya akan dieksekusi. Apabila pernyataan tersebut lebih dari satu baris, dapat dikelompokkan dengan kurung kurawal. Apabila ungkapannya sesuai, perintah yang akan dijalankan adalah mengisikan nilai untuk variable jum ($jum) dengan hasil peritungan dari nilai variable i ($i) ditambah 1. Kemudian menampilkan pernyataan 1 + $i (sesuai dengan nilai variable i  yang sedang dieksekusi) = $jum (sesuai dengan nilai variable jum yang sedang dieksekusi). Setelah menampilkan pernyataan-pernyataan tersebut nilai variable i yang sedang dieksekusi ditambah satu ($i++) dan dijadikan nilai $i yang baru, kemudian dilakukan pengecekkan kembali hingga nilai dari variable i yang baru tidak memenuhi kondisi.

B. TUGAS
1. Modifikasilah script PHP pada praktik nomor 5 dengan mengubah pernyataan while menggunakan pernyataan FOR dan DO-WHILE
Program dengan FOR



Program dengan DO-WHILE






2. Susunlah script pemrograman PHP untuk menghasilkan tampilan WEB. Gunakan pernyataan while untuk melakukan perulangan. Didalam kalang gunakan perintah IF-ELSE untuk menentukan apakah bilangan genap/ ganjil.


3. Buatlah program untuk menghitung diskon








0 komentar:

Posting Komentar